IKLAN 160X600
IKLAN 160X600
IKLAN 970X350 IKLAN 970X250 IKLAN 970X250
Laporan Utamaproyek

“Tambal Sulam” Proyek Irigasi Gumbasa

301
×

“Tambal Sulam” Proyek Irigasi Gumbasa

Sebarkan artikel ini
Foto lantai saluran irigasi gunakan besi 8 dan dinding terlihat keropos serta berlubang. Foto bang doel/deadlinews.co
IKLAN 970X250 IKLAN 696X408 IKLAN 696X408 IKLAN 970X250 IKLAN 970X250 IKLAN 800X638

“Lantai Irigasi Gumbasa Gunakan Beso 8”

Bang Doel/Nelwan (deadlinews.co)-Sigi-Pekerjaan rehab rekon proyek irigasi gumbasa kabupaten Sigi hingga kota Palu sulawesi tengah terkesan tambal sulam.

IKLAN 280X280

Pantauan deadlinews.co group detaknews.id Sabtu (6/1-2024) pengecoran lantai saluran di jalan tanggul selatan arah sigi diduga gunakan besi 8 dan sebagian dinding saluran irigasi yang berbandrol Rp, Rp.90. 965.996.000 itu masih terlihat keropos serta berlubang-lubang.

Kecuali dinding dan lantai irigasi gumbasa arah tanggul utara dalam kota Palu yang full pengecoran.

Walaupun pergerakan volume pekerjaan proyek multi years itu mengalami peningkatan 10-15 persen, namun kwalitasnya patut dipertanyakan.

Proyek irigasi gumbasa paket 5 yang dikelolah PT. Nindya Karya dengan panjang volume kerja 6 km lebih, masih tahap pengerjaan sheet pile (turap) serta clearing gali – uruk saluran primer pada titik leandscape, persentasi progres pekerjaan diperkirakan baru capaian 15-20 %.

Hal tersebut dipaparkan oleh pelaksana Humas PT. Nindya Karya, Mardiono yang juga selaku Koordinator Lapangan, proyek rehab rekon irigasi gumbasa (Sibas) paket 5 itu.

Proyek yang dikerjakan PT. Nindya Karya, dan disokong dengan sumbar dana berasal dari Pinjaman Luar Negeri (PHLN) Loan Japan International Cooperation Agency JICA sebesar Rp. 90. 965.996.000 yang menjadi hutan negara dan akan dibayarkan melalui anggaran pendapatan dan belanja negara.

“Jenis pekerjaan proyek itu adalah improvement of gumbasa main channel IOGMC (BGkn 54 BGkn 59), adapun panjang volume kerja 6 km lebih, “kata pelaksana Humas Mardiono menjawab deadlinews.co group detaknews.id Rabu (20/12-2023) tahun lalu.

Kepala Balai Sungai Sulawesi (BWSS) III Palu Dedy Yuda Lesmana yang dikonfirmasi via chat di whatsAppnya Sabtu (6/1-2024l mengatakan Kalau lantai biasanya hanya besi 8, karena dia tidak menahan beban berat hanya air dan itupun mengalir.

“Tapi nanti sy cek di kontrak karena saya tdk hapal detailnya nanti sy cek ke PPK nya,”tulis Dedy.

Disinggung soal sebagian dinding Irigasi gumbasa dilakukan pengecoran dan sebagian hanya pemasangan batu, kata Dedy dindingnya pakai precast beton dan sementara laintai di cor dulu yang bagian salurah wilyah petobo arah sigi.

“Maaf pa salah informasi untuk dinding pasangan batu di dalam kontrak, karena itu saluran pembuang 🙏🏻,”tulis Dedy lagi yang disertai emonji.

Menurutnya sebagian full cor mulai lantai hingga dinding karena ada yang dilebarkan sesuai kebutuhan.

“Iya pa bener krn ini rehab yg sdh ada sekaligus ada beberapa yg di lebarkan salurannya sesuai dgn kebutuhan,”aku Dedy. ***

IKLAN 768X437 IKLAN 600X200
IKLAN 160X600

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

IKLAN 600X200