Jumatang (koranpedoman)-Jeneponto-Sulsel-Sekolah Menengah Pertama (SMP) Negeri 1 Batang Kecamatan Batang Kabupaten Jeneponto sangat membutuhkan pengadaan sumur bor air bersih. Pasalnya jumlah siswa keseluruhan mulai dari kelas VII sampai IX sebanyak 293 orang siswa dengan jumlah personil guru yang mengajar sebanyak 27 orang, terdiri 15 orang PNS, 12 Guru Honorer, 3 orang pegawai negeri staf, 4 orang pegawai honorer staf. Sementara di sekolah tersebut tidak ada sumur bor air bersih. Demikian dikatakan Sukiman salah seorang guru kelas ketik ditemui di sekolah tersebut baru-baru ini.
Lebih jauh sukiman menambahkan, karena tidak adanya air bersih dalam lingkup SMP Negeri 1 Batang maka untuk sementara kalau ada siswa yang mau buang besar dan juga mau buang air kecil mereka buang air besar di mesjid agung besar camba-camba yang jaraknya dari sekolah ini kurang lebih 1 KM dan di sekolah ini mulai tidak ada air pada awal bulan april 2015 sampai sekarang. Karena air yang kita ambil melalui perpipaan dari dusun bontolaya desa camba-camba mengalami kerusakan.
Dengan tidak adanya lagi air bersih di sekolah ini maka sering terjadi kalau ada anak-anak mau buang air kecil di mesjid agung besar camba-camba sesudah buang air kecil orangnya tidak pulang lagi ke sekolah untuk belajar bersama teman-temannya.
Dengan tidak adanya air bersih di sekolah ini, kepala sekolah SMP Negeri 1 Batang Sudirman L. S.Pd bersama semua guru, pegawai dan siswa meminta kepada pemerintah jeneponto dalam hal ini bupati jeneponto Drs. H. Iksan Iskandar, M.Si untuk memberikan bantuan sumur bor air bersih. ***
SMP NEGERI 1 BATANG BUTUH SUMUR BOR AIR BERSIH
Antasena Ramadhan Tri Putra2 min baca