Andi Attas Abdullah (deadline-news.com)-Palusulteng-Sekitar 40an wartawan mendapatkan vaksinasi bersama ASN Dinas Kehutanan dan Pengadilan Tinggi Sulawesi Tengah di Bapelkes jalan Prof.Mohammad Yamin dua bulan lalu, tepatnya pada Rabu (24/3-2021).
Vaksinasi untuk wartawan ini difasilitasi persatuan wartawan Indonesia (PWI) Sulteng bekerjasama dengan pemerintah Provinsi melalui Dinas Kesehatan dan Tim Satgas Covid19 Sulteng.
Proses vaksinasi ini pertama-tama mendaftarakan diri dengan menyertakan foto copy kartu tanda penduduk (KTP), kemudian diverifikasi oleh tim vaksinasi covid19 lalu ditensi, kemudian ditanya seputar riwat penyakit kronis yang perna diderita, misalnya TBC, Ginjal, HIV, Elergi, Jantung dan penyakit lainnya.
Sebelum mendapatkan vaksin, ada 5 meja dilalui, pertama pendaftaran, kemudian meja dua ditensi, meja tiga ditanya seputar penyakit yang perna diderita, dan jika bersih dari peyakit tersebut, maka diarahkan ke meja 4 untuk disuntik vaksi, setelah itu ke meja 5 untuk didata lagi sekaligus diberikan kartu vaksin covid19 yabg akan digunakan pada vaksin ke dua.
Disetiap meja disipkan cairan anti septick (handsenitizer).
Arman wartawan Portal.id mengatakan setelah divaksi dirinya tidak merasakan apa-apa alias biasa-biasa saja. Hal senada juga dikatakan Syaiful wartawan Swa TV.
Sementar itu ketua PWI Sulteng H.Mahmud Matangara, SH mengucapkan terima kasih kepada pemerintah Sulteng terkhusus Dinas Kesehatan dan Tim Satgas Covid19 yang telah membantu dan memfasilitasi wartawan untuk mendapatkan vaksinasi covid19.
Salah seorang petugas vaksinasi menyarankan jangan minum kopi, merokok, kerja berat dan lebih baik istirahat.
Setelah vaksin pertama berhasil para pewarta itu diminta melakukan vaksin ke dua. ***