KORAN PEDOMAN, AMPANA – Proyek pembuatan riol di lokasi bandara Tojo Unauna yang menggunakan dana APBD 2014 terkesan dikerjakan asal jadi. Dari pantauan di lapangan, riol yang dikerjakan tersebut retak -retak bahkan sudah patah. Diduga kuat pengerjaan proyek ini tidak sesuai dengan bestek.
Sejak bandara ini dibangun, memang beberapa kali terdapat proyek proyek di bandara tidak terpasang papan proyek. Bahkan, papan pemberitahuan proyek ini baru dipasang lagi oleh pihak rekanan setelah disoroti oleh sejumlah media.
Proyek ini baru diketahui ternyata dikerjakan oleh CV. Salinggoha Surya Sakti dengan nilai kontrak Rp531.760.000 SPMK 15 September 2014 sampai dengan 13 Desember 2014. Inipun diketahui setelah diinformasikan oleh pihak pemerintah setempat.
Ketua PPK Dinas Perhubungan Kabupaten Tojo Unauna Andy Ruslan yang ditemui wartawan ketika ditanya terkait proyek pembuatan riol di lokasi bandara touna yang asal asalan tersebut sedikit terkejut.
“Setahu kami semua proyek di lokasi bandara baik-baik saja. Nyatanya di lapangan tidak beres,’’ kata Andy Ruslan.(kabarselebes.com)