IKLAN 160X600
IKLAN 160X600
IKLAN 970X350 IKLAN 970X250 IKLAN 970X250
Laporan UtamaSulbar

Pendangkalan Sungai Bendungan Paku Perlu Dikeruk

188
×

Pendangkalan Sungai Bendungan Paku Perlu Dikeruk

Sebarkan artikel ini
Foto bendungan Paku. Foto kolase/deadlinews.co
IKLAN 970X250 IKLAN 696X408 IKLAN 696X408 IKLAN 970X250 IKLAN 970X250 IKLAN 800X638

Bang Doel (deadlinews.co)-Polman-Sejak Kemarau berkepanjangan di tahun 2023 ini, sungai bendungan Paku yang berada di perbatasan Kabupaten Pinrang Sulsel dengan Polewali Mandar (Polman) sulbar mengalami pendangkalan sekitar 100 meter.

Akibatnya air masuk ke irigasi bendungan paku tidak maksimal. Ribuan kubik material sidementasi di depan bendungan Paku itu bertumpuk.

IKLAN 280X280

Ikra penjaga bendungan Paku itu membenarkan terjadinya sidementasi (tumpukan) material di hadapan bendungan Paku Polman sulbar itu.

“Pak Kades Benteng Paremba M.Yusuf sudah menyurat ke balai pompengan untuk meminta pengerukan sidementasi yang mengakibatkan pendangkalan di sungai bendengan Paku itu,”akunya.

Pantauan deadlinews.co group detaknews.co sejak Kamis hingga Jumat (7-8/12-2023), selain pendangkalan di sungai galang-galang atau binanga karaeng depan bendungan Paku juga salurannya sebagian mengalami kerusakan.

Kerusakan itu mungkin karena faktor usia dan bisa jadi juga karena kwalitas pekerjaan saat rehabilitasi pemeliharaan saluran pada tahun anggaran 2021 silam tidak bagus.

Namun sayangnya tidak “terurus” lagi. Saluran irigasi yang asal airnya dari sungai galang-galang atau binanga (sungai) karaeng itu yang merupakan batas antara Sulsel dengan Sulbar itu tidak mendapat perhatian serius dari balai besar wilayah sungai (BBWS) pompengan jeneberang di Makassar Sulsel.

Padahal irigasi bendung Paku Polewali Mandar Sulbar itu sumber air ratusan hektar sawah di daerah itu.

Di pintu saluran terdapat tumpukan sedimen berkubik-kubik. Sehingga air tidak dapat masuk ke saluran daerah irigasi bendung Paku secara maksimal.

Bukan itu saja tapi saluran DI bendung paku sudah banyak yang rusak, jebol dan rubuh.

Sejak penanganan irigasi bendung Paku diambil alih BBWS Pompengan Jeneberang, terkesan tidak mendapat perhatian serius. Beda waktu masih dibawahi Balai Wilayah Sungai Sulawesi III di Palu.

Terbukti saluran irigasi bendung Paku itu sudah banyak yang rusak (jebol) dimakan usia. Dan terdapat sedimen tumpukan material pasir di pintu masuk saluran air irigasi bendung Paku itu.

Kalaupun ada perbaikan hanya separuh-separuh, sehingga tidak tuntas. Celakanya lagi pekerjaannya tidak maksimal sampai-sampai hanya hitungan bulan sudah rusak lagi.

Tahun 2021-2022 ada sebagian perbaikan saluran irigasi bendung Paku sekitar 1 kilometer. Tapi pekerjaannya kurang pengawasan, sehingga terkesan asal-asalan, akibatnya hanya dalam hitungan bulan saluran irigasi yang telah diperbaiki itu jebol lagi.

“Kasihan petani kita, terancam tidak turun sawah, karena saluran irigasi bendung Paku banyak yang jebol. Saat ini petani tinggal berharap tadah hujan,”kata salah seorang petani sawah di Paku menjawab deadline-news.com beberapa waktu lalu.

Menurutnya dirinya bersama kepala desa Paku telah menghadap ke Kabai BBWS Pompengan Jeneberang di Makassar. Namun hanya dijanji – janji untuk perbaikan saluran irigasi paku yang jebol itu.

“Kabalai BBWS melalui Pejabat pembuat komitmen (PPK) OP SDA IV Wijaya Mudi Putra, ST,MT akan memprogramkannya tahun depan (2024) untuk rehabilitasi saluran irigasi bendung Paku. Sedangkan tahun depan kita akan melaksanakan pesta demokrasi, sehingga kami menyangsikan janji pihak BBWS Pompengan Jeneberang bakal tidak terlaksana,”akunya dengan nada pesimis.

Sebelumnya dikondirmasi PPK OP SDA IV Wijaya Mudi Putra yang dikonfirmasi via chat di aplikasi whatsAppnya selasa malam (16/5-2023), sampai berita ini naik tayang belum memberikan jawaban konfirmasi.

Begitupun Kasatkernya Sahiran yang dikonfirmasi via chat di whatsAppnya tidak memberikan jawaban konfirmasi. Satker Sahira lebih memilih memblokir aplikasi whatSapp deadlinews.co ketimbang menjawab konfirmasi.

Pendangkalan di sungai bendungan Paku itu perlu pengerukan, apalagi sudah mulai masuk musim penghujan. ***

IKLAN 768X437 IKLAN 600X200
IKLAN 160X600

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

IKLAN 600X200