Doel- Donggla-Sulteng- (koranpedoman)-Bupati Donggala Drs.H. Kasman Lassa, SH, Wakil Bupati Donggal Vera Elena Laruni SE, bersama ketua TP-PKK Kabupaten Donggala Ny Indotang K Lassa, Ssos, dan Asisten II Pemkab Donggala Hasan Ladjinta, serta sejumlah pimpinan SKPD di jajaran Pemkab Donggala, Senin (5/1-2015), berkunjung ke Pasar Tradisional Ganti, selanjutnya ke Pelabuhan Pembongkaran Ikan (PPI) di Kecamatan Banawa.
Kunjungan Bupati dan Wakil Bupati Donggala bersama jajaran itu, untuk melihat secara dekat kondisi dan kelemahan pasar tradisional ganti yang berada di Kelurahan Ganti. Rencananya Pemkab Donggala akan membenahi kembali pasar tersebut. Bahkan Pemkab Donggala berkomitmen akan menjadikan pasar itu sebagai satu-satunya pasar modern di Kabupaten Donggala.
Ditemui di sela-sela kunjungannya, Bupati Donggala Kasman Lassa menuturkan bahwa untuk Pasar Tradisional Ganti, masih banyak yang perlu dibenahi, salah satunya adalah toilet umum di pasar itu. Rencananya pemerintah Kabupaten Donggala melalui instasi teknis terkait akan kembali membangunkan beberapa toilet umum yang nantinya dimanfaatkan oleh para pengunjung pasar. “Karena setiap pasar harus memiliki toilet umum, yang dapat dimanfaatkan,” ujarnya.
Selain itu, dikatakannya bahwa masalah jalan di pasar itu juga akan menjadi priositas untuk dibenahi, seperti dipasangkan pafing. Hal itu direncanakan supaya pasar tradisional ganti terlihat lebih rapi dan tidak kotor. Termasuk akan memfungsikan kembali lapak bagi pedagang ikan yang telah ada. “Karena ternyata lapak pedagang ikan itu tidak digunakan sebagaiman fungsinya, sebaliknya lapak itu hanya digunakan sebagai tempat tidur. Dengan difungiskannya lapak itu, nanti pedagang ikan dikakilima akan diarahkan ke tempat itu semula,” ungkapnya lagi.
Lebih jauh dikatakan Kasman, pedagang ditempat itu semua akan ditata kembali. Karena targetnya pasar itu akan di jadikan pasar modern yang lebih terjaga lingkungannya. Bupati juga mengatakan di pasar itu lokasi perparkirannya juga akan diatur kembali agar terlihat lebih rapi. “Untuk rencana pembenahan itu ada dua instansi terkait di dalamnya. Yakni Dinas Perindakop dan BLHD. Rencana pembenahan itu sudah terprogramkan,” tandasnya.
Setelah dari pasar itu, Bupati bersama Wabup Donggala, bergeser ke Pelabuhan Pembongkaran Ikan (PPI) Donggala di Kelurahan Labuan Bajo. Tidak hanya datang melihat kondisi pelabuhan tetapi bupati bersama jajaran ditempat itu turut membahas pembenahan apa saja yang akan dilakukan untuk pelabuhan itu. Salah satunya pembenahan dilakukan untuk menyambut kunjungan Presiden Republik Indonesia, Ir Joko Widodo. Meski kabar kehadiran orang nomor satu di Negara ini belum begitu pasti, tetapi pembenahan-pembenahan yang akan dilakukan satu bentuk perhatian dan kesiapan Pemkab Donggala. (sumber humas Pemkab Donggala). ***