DOEL (koranpedoman), PALU-Sulteng-, Maskapai plat merah Garuda Indonesia Rute Palu-Makassar-Jakarta Jumat sore tepatnya pukul 16:30 ita gagal terbang. Pasalnya pintu bagian depannya copot. 15 menit sebelum aktu keberangkatan, pihak Pilot Pesawat Garuda Indonesia mengumumkan bahwa pihaknya tidak dapat menerbangkan pesawat itu, sebab pintu depannya tiba-tiba copot. Bahkan pihak pilot bersama awak kabit lainnya meminta penumpang turun ke ruang tunggu.
Artinya bahwa pesawat Garuda yang sudah malang melintang di dunia kerdirgantaraan ternyata menggunakan pesawat yang sudah tua. Sehingga sebagian tubuh pesawat itu sudah keropos. Padahal pihak Skyrax telah mengkonfirmasi bahwa Garuda Indonesia akan diumumkan sebagai anggota terbaru dari kelompok eksklusif “5 Star Airlines”.
“Ini adalah pengakuan dari perubahan besar dalam standar kualitas Garuda Indonesia, yang mencerminkan kerja keras oleh maskapai penerbangan dalam beberapa tahun terakhir dan kami senang mengkonfirmasi bahwa mereka sekarang telah memenuhi 5 Star Airline,” ungkap CEO Skytrax Edward Plaisted, dikutip dari airlinequality.com, sembari menambahkan bahwa “Penilaian itu berdasarkan produk dan layanan, onboard dan di bandara.
Dengan armada jangka panjang, Garuda kini menawarkan Business Class flat-bed seating dan kursi panjang sekita 32-34 inci di kelas ekonomi. Garuda merupakan maskapai pertama yang menawarkan Business Class konsep layanan bintang 5 di pesawat Boeing 777-300ER.
Selain itu, Garuda Indonesia memiliki armada termuda di Asia dengan usia pesawat rata-rata hanya 4,02 tahun, yang terdiri dari 130 pesawat, dan akan bertambah menjadi 145 pesawat pada tahun 2015 . Pernyata manajemen Garuda Indonesia ternyata hanya isapan jempol belaka, terbukti pesawatnya copot pintunya saat hedak terbang dari Palu tujuan Makassar dan Jakarta. Akibatnya ratusan penumpang terlantar. **