Andi Attas Abdullah (Deadline News/koranpedomancom)-Palu-Sisi lain dari Aksi Bela Islam III diwujudkan dalam berbagai bentuk oleh berbagai kalangan. Sebut saja Komunitas Jilbab Syar’i yang dimotori Yuliana Tompo, menyiapkan 2000 lebih nasi bungkus.
Yuliana tentu saja tidak sendiri. Ia bersama-sama dengan komunitas perempuan muslim lain. Mereka menjadi penyedia nasi bungkus untuk komsumsi peserta aksi Jumat, (212) atau 2 Desember 2012, yang digelar di Jalan Samratulangi.
Kata Yuliana, pegiat perempuan Muslim yang tergabung dalam kelompok itu dari seluruh komunitas, mereka berhasil mengumpulkan 2000 bungkus nasi, yang dihimpun dari berbagai warung makan yang berempati atas aksi bela Islam III di 2 Desember 2016 itu.
“Sebanyak 2 ribu nasi bungkus kami dapatkan dari 8 warung makan di Kota Palu. Biayanya didapat dari donasi para dermawan muslim. Insya Allah ini bisa menyukupi kebutuhan makanan ribuan Umat Muslim yang hari ini menggelar aksi. Bisa jadi jumlahnya bertambah lagi, karena ini baru dari satu posko,”ujar Yuliana yang diamini rekan-rekannya kepada wartawan sesaat sebelum aksi dimulai.
Saat peserta aksi tiba di depan Kantor DPRD dan Kantor Gubernur Sulteng para petugas logistik yang dikomandai Yuliana langsung membagikan nasi bungkus itu. Ciri mereka ditandai dengan pita hijau di lengannya. Selain itu, mereka juga rata-rata memakai cadar. “Pokoknya kami membantu apa yang bisa kami bantu,”tutur Yuliana.
Ada sekitar 3000 rian massa aksi penjarakan Ahok dari berbagai ormas Islam. Mulai dari FPI, HMI, Pemuda Pelajar dan Mahasiswa Muhammadyah, bahkan Habib Saleh juga hadir bersama santrinya ditengah-tengah aksi super damai 212 itu. Kapolda Sulteng Brigjen Pol.Rudy Supariayadi terlihat menyambangi para perserta aksi, sambil cipika cipiki dan bersalaman, lalu meninggalkan lokasi aksi. ***
Dukung Aksi 212 Komunitas Jilbab Syar’i Siapkan 2000 Nasi Bungkus
Antasena Ramadhan Tri Putra2 min baca